HUBUNGAN DUKUNGAN EMOSIONAL KELUARGA DENGAN TINGKAT NYERI PADA ANAK ACUTE LYMPHOBLASTIC LEUKEMIA AKIBAT KEMOTERAPI
DOI:
https://doi.org/10.51143/jksi.v3i1.88Keywords:
Anak, Acute Lymphoblastic Leukemia, Dukungan Emosional Keluarga, Tingkat NyeriAbstract
Latar Belakang : Fenomena yang terjadi yaitu anak sering merasakan nyeri akibat efek samping kemoterapi. Dukungan emosional keluarga kepada anak sangat dibutuhkan, karena perasaan atau energi positif yang diberikan membuat anak merasa aman, tentram, dan dicintai, sehingga mampu menurunkan atau meminimalisir nyeri yang dirasakan anak.
Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan dukungan emosional keluarga dengan tingkat nyeri pada anak Acute Lymphoblastic Leukemia akibat kemoterapi di Ruang Hemato Onkologi Tulip III A RSUD Ulin Banjarmasin.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah keluarga dan anak Acute Lymphoblastic Leukemia yang mengalami nyeri akibat kemoterapi. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling yaitu sebanyak 30 responden. Pengumpulan data menggunakan metode kuesioner dan lembar observasi. Analisis data menggunakan analisis uji Spearman Rank pada ?=0,05.
Hasil : Dari 30 responden, terdapat 18 responden (60,0%) yang sering memberikan dukungan emosional keluarga pada anak. Tingkat nyeri pada anak Acute Lymphoblastic Leukemia akibat kemoterapi dari 30 responden/anak yang menunjukkan nyeri sedang sebanyak 19 responden (63,3%). Koefisien korelasi Spearman Rank menunjukkan 0,380 signifikansi 0,038 dengan (a) 0,05.
Kesimpulan : Ada hubungan antara dukungan emosional keluarga dengan tingkat nyeri pada anak Acute Lymphoblastic Leukemia akibat kemoterapi (p=0,038).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC BY that allows others to remix, adapt, and build upon the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., submit it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see the discussion about The Effect of Open Access).