HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN PESERTA BPJS DI RUANG KELAS III RSUD ULIN BANJARMASIN
DOI:
https://doi.org/10.51143/jksi.v1i2.36Keywords:
kualitas pelayanan keperawatan, kepuasan, pasien peserta BPJSAbstract
Kepuasan pasien merupakan indikator keberhasilan pelayanan yang dari salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan dalam pelayanan keperawatan. Apabila pelayanan sesuai dengan harapan, maka kualitas pelayanan dipandang baik dan memuaskan, sebaliknya pelayanan yang diterima tidak memuaskan maka kualitas pelayanan dipersepsikan buruk. Dalam penelitian ini bertujuan melihat hubungan kualitas pelayanan keperwatan dengan kepuasan pasien peserta BPJS di ruang kelas III RSUD Ulin Banjarmasin. Diambil dengan menggunakan stratified random sampling dengan populasi sebanyak 98 responden. Penggumpulan data menggunakan kuesioner. Dari penelitian diperoleh hasil dari kualitas pelayanan keperawatan dinyatakan baik dengan 80 (81.6%), hasil dari kepuasan dinyatakann puas dengan 72 (73.5%), dan untuk hubungan kualitas pelayanan keperawatan baik dengan kepuasan puas (90.0%) dan kualitas pelayanan keperawatan tidak baik dengan kepuasan tidak puas 18 (100%). Signifikansi 0.000 dengan ? = 0.05. Saran diharapkan untuk meningkatkan layanan keperawatan guna meningkatkan kepuasan pasien dan melakukan survey kepuasan pasien secara berkala.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC BY that allows others to remix, adapt, and build upon the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., submit it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see the discussion about The Effect of Open Access).