PEMBERIAN INFORMASI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI KEPADA REMAJA SMA DI BANJARMASIN

Authors

  • Dini Rahmiyani Universitas Sari Mulia (UNISM) Banjarmasin
  • Muhammad Basit
  • Umi Hanik F

DOI:

https://doi.org/10.51143/jsim.v1i1.142

Abstract

Rahmayani, Dini1*, Basit, Muhammad1, F, Umi Hanik1

1 Staff Pendidikan Universitas Sari Mulia (UNISM) Banjarmasin

*Email : [email protected]

 

ABSTRAK

 

Usia remaja (10-18 tahun) memiliki kerentanan terhadap masalah kesehatan reproduksi. Dimana saat ini perilaku remaja terkait seksualitas sangat mengkhawatirkan karena kurangnya pengetahuan. Dimana perilaku seksual di luar nikah memungkinkan menjadi penyebab penyebaran Penyakit Menular Seks (PMS) seperti HIV/AIDS. Dari hasil pengkajian didapatkan 84% remaja SMA di Banjarmasin memiliki pengetahuan yang rendah. Sehingga upaya pemecahan masalah yang dilakukan adalah dengan memberikan penyuluhan dengan metode ceramah dan Focus Group Discussion (FGD). Hasil yang didapatkan yaitu 96 % remaja SMA memiliki pengetahuan yang tinggi terkait kesehatan reproduksi setelah diberikan penyuluhan. Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu pengetahuan remaja terkait kesehatan reproduksi memiliki peranan penting terutama meningkatkan sikap positif dalam mencegah terjadi masalah-masalah kesehatan reproduksi seperti penularan PMS misalnya HIV/AIDS. Peningkatan pengetahuan pada remaja sangat efektif dilakukan dengan kegiatan penyuluhan baik melalui metode ceramah dan FGD. Dengan syarat narasumber ceramah dan pendamping harus memiliki kemampuan yang baik terutama dalam memahami kondisi remaja agar kegiatan penyuluhan mampu diterima dengan baik.

                                                                                                                                       

Kata Kunci : Ceramah, Focus Group Discussion, Kesehatan Reproduksi, Penyuluhan,

Downloads

Published

2019-05-31

How to Cite

Rahmiyani, D., Basit, M., & F, U. H. (2019). PEMBERIAN INFORMASI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI KEPADA REMAJA SMA DI BANJARMASIN. JURNAL SUAKA INSAN MENGABDI (JSIM), 1(1), 1–11. https://doi.org/10.51143/jsim.v1i1.142

Most read articles by the same author(s)