PENGETAHUAN AKSEPTOR KONTRASEPSI TENTANG KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE (IUD) DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN NORADINA ANGGI KOTA BANJARMASIN
DOI:
https://doi.org/10.51143/jksi.v8i2.510Abstract
Intra uterine device (IUD) merupakan alat kontrasepsi modern yang dirancang untuk dapat diletakkan dalam cavum uteri sebagai usaha menghalangi atau menyulitkan telur berimplantasi dalam uterus. BKKBN tahun 2021 melaporkan bahwa cakupan IUD di Kecamatan Banjarmasin Utara hanya 0,24% dari 1.772 dari jumlah ibu yang menggunakan alat kontrasepsi IUD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan akseptor kontrasepsi tentang kontrasepsi IUD di Praktik Mandiri Bidan (PMB) Noradina Anggi. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Sampel berjumlah 30 orang akseptor kontrasepsi. Data dianalisis menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akseptor kontrasepsi mayoritas berada pada usia 20-35 tahun sebanyak 19 orang (63,3%), pendidikan SMA/PT sebanyak 22 orang (73,3%), tidak bekerja sebanyak 22 orang (73,3%) dan primi/grande 19 orang (63,3%). Sedangkan, untuk tingkat pengetahuan akseptor kontrasepsi tentang kontrasepsi IUD di PMB Noradina Anggi memiliki pengetahuan baik sebanyak 18 orang (66,6%). Tenaga kesehatan harus memberikan penyuluhan pendidikan kesehatan tentang pengetahuan kontrasepsi IUD yang akan digunakan oleh ibu yang dianggap mempunyai resiko untuk mencegah kehamilan atau bagi yang akan menunda untuk mempunyai anak.
Kata Kunci: IUD, kontrasepsi, pengetahuan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC BY that allows others to remix, adapt, and build upon the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., submit it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see the discussion about The Effect of Open Access).