Telemedicine Terhadap Pencegahan Penyebaran Covid-19 Di Ruang Instalasi Gawat Darurat (Igd) Selama Masa Pandemik Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.51143/jksi.v6i1.264Abstract
Pencegahan penyebaran virus SARS-Cov-2 memerlukan suatu strategi dan tindakan terutama di pelayanan kesehatan.
Instalasi gawat darurat merupakan tempat perawatan yang tinggi angka kunjungan dan beresiko menyebabkan infeksi
nosocomial yang tinggi, pelaksanaan telemedicine merupakan salah satu cara untuk menekan jumlah kunjungan terutama
ke Instalasi Gawat Darurat (IGD). Penelitian ini bertujuan untuk menggali pelaksanaan Telemedicine terhadap pencegahan
penyebaran penyakit COVID-19 di ruang IGD selama masa pandemic COVID-19. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah literature review ini dilakukan dengan penelusuran database elektronik yaitu DOAJ, PubMed, dan
ScientDirect. Publikasi artikel mulai dari tahun 2020-2021 dengan menggunakan kata kunci: covid-19, telemedicine, gawat
darurat. Literature review ini menggunakan kriteria seleksi untuk melakukan data extraction yaitu artikel bahasa Inggris
dan Indonesia, full text dan mencakup abstrak. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dan kualitatif, subjek tenaga
kesehatan. Jumlah artikel terakhir yang digunakan dalam literature review ini sebanyak 10 artikel yang memenuhi kreteria
inklusi. Secara keseluruhan peneliti menemukan bahwa membahas tentang pelaksanaan telemedicine. Kesimpulan dari
penelitian ini menunjukkan pelaksanaan telemedicine merupakan salah satu strategi yang efektif dilakukan untuk mencegah
penyebaran COVID-19 selama masa Pandemi.
Kata Kunci: Gawat-darurat, Telemedicine, Covid-19
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC BY that allows others to remix, adapt, and build upon the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., submit it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see the discussion about The Effect of Open Access).