FAKTOR YANG BERKONTRIBUSI TERHADAP MOTIVASI MENJALANI PEMERIKSAAN PAP SMEAR PASIEN KANKER SERVIKS DI POLI KANDUNGAN
DOI:
https://doi.org/10.51143/jksi.v5i1.192Abstract
Latar Belakang: Kanker serviks adalah penyakit keganasan leher rahim dimana setiap harinya ada 40 orang terdiagnosa kanker serviks di Indonesia dan 20 orang diantaranya meninggal dunia. Kalimantan Selatan tahun 2018 tercatat ada 53 orang penderita baru dan 1.877 orang penderita lama. Sekitar 70% penderita baru datang berobat dalam stadium > IIB. Pemeriksaan pap smear adalah cara deteksi dini yang dapat mengurangi angka kejadian dan kematian akibat kanker serviks. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor yang berkontribusi terhadap motivasi menjalani pemeriksaan pap smear pada pasien kanker serviks.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, Sampel yang digunakan sebanyak 43 orang dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner.
Hasil: Faktor pengetahuan, sikap, dukungan suami dan dukungan petugas kesehatan berkontribusi terhadap motivasi menjalani pemeriksaan pap smear pada pasien kanker serviks. Faktor yang paling berkontribusi terhadap motivasi menjalani pemeriksaan pap smear pada pasien kanker serviks. Lebih meningkatkan motivasi pasien kanker serviks dalam menjalani pemeriksaan pap smear.
Kesimpulan: Promosi kesehatan dalam pemberdayaan masyarakat khususnya tentang pemeriksaan dini untuk meningkatkan motivasi pasien kanker serviks perlu ditingkatkan kembali. Pelayanan kesehatan juga diharapkan dapat mengoptimalkan kegiatan seperti memberikan penyuluhan tentang pemeriksaan dini terhadap wanita usia subur, memberikan informasi tentang penyebab dan pencegahan kanker serviks, serta meningkatkan motivasi pasien kanker serviks dalam melakukan pemeriksaan pap smear.
Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Dukungan Suami, Dukungan Petugas Kesehatan, Motivasi Pemeriksaan Pap Smear
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC BY that allows others to remix, adapt, and build upon the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., submit it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see the discussion about The Effect of Open Access).