ALASAN IBU MEMILIH BIDAN SEBAGAI PENOLONG PERSALINAN DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI HIKMAWATI KABUPATEN BARITO KUALA
DOI:
https://doi.org/10.51143/jksi.v7i2.352Abstract
Abstrak
Hasil survei demografi dan kesehatan Indonesia tahun 2017 menunjukkan bahwa 91% kelahiran hidup ditolong oleh tenaga
kesehatan yang kompeten, yaitu 61% oleh bidan/perawat, 29% oleh dokter kandungan, dan 1% oleh dokter umum.
Sedangkan, profil kesehatan Kabupaten Barito Kuala tahun 2020 menunjukkan bahwa cakupan pertolongan persalinan
oleh tenaga kesehatan sebesar 87,2%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui alasan ibu memilih Bidan sebagai
penolong persalinan di bidan praktik mandiri (BPM) Hikmawati, di Kabupaten Barito Kuala. Metode penelitian ini adalah
deskriptif, dengan menganalisis seluruh ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di wilayah kerja BPM
Hikmawati dari bulan Maret sampai bulan April 2022 dengan jumlah 30 ibu hamil. Teknik sampling yang digunakan adalah
total sampling. Sampel berjumlah 30 ibu hamil. Hasil penelitian menunjukan alasan Ibu memilih Bidan sebagai penolong
persalinan dilandasi oleh faktor tingkat pendidikan perguruan tinggi (40%), bekerja (53,3%), gravida II (40%), bersikap
positif terhadap petugas kesehatan yang memberikan pertolongan (100%). Bidan diharapkan dapat meningkatkan
pengetahuan ibu hamil dengan menggunakan teknik belajar dengan bahasa yang komunikatif, mengikutsertakan keluarga
dalam kegiatan pembelajaran, menggunakan media leaflet-poster atau media sosial, sehingga bisa memotivasi ibu untuk
memilih petugas kesehatan yang professional untuk membantu menangani masalah kesehatan.
Kata kunci : Bidan, Gravida, Pendidikan, Pekerjaan, Penolong Persalinan, Sikap Ibu
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) agree to the following terms:
1) Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC BY that allows others to remix, adapt, and build upon the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., submit it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3)Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see the discussion about The Effect of Open Access).